Ajang Silaturahim Dengan Masyarakat, Bupati Mojokerto Gelar Safari Ramadhan di Desa Ketapanrame
Bulan Ramadhan kali ini, menjadi ajang silaturahim dan menjalin komunikasi yang lebih intens dengan masyarakat di Kabupaten Mojokerto. Hal tersebut diwujudkan, manakala Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menggelar Safari Ramadhan di Masjid Baiturrohman di Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto.
Tampak masyarakat sangat antusias menyambut kedatangan Bupati Ikfina untuk bisa berdialog langsung olehnya. Selain itu, pada momen penuh berkah ini, Bupati Ikfina juga melakukan berbuka dan shalat tarawih bersama dengan masyarakat, sehingga hal ini dapat meningkatkan tali silaturahim dengan masyarakat di Kecamatan Trawas.
Pada kesempatan ini, Bupati Ikfina juga menyerahkan secara simbolis bantuan dana hibah sebesar Rp. 100 juta untuk pembangunan Masjid Baiturrohman, yang turut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Mojokerto, para asisten dan staf ahli Bupati Mojokerto, Direktur Rumah Sakit dr. Soekandar, Camat Trawas, Camat Jatirejo, Camat Gondang, Camat Pacet beserta Forkopimca, beserta seluruh Kepala Desa se-Kecamatan Trawas.
Dalam sambutannya, Bupati Ikfina mengaku turut berbahagia, karena dapat melihat kekompakan dan kerukunan yang terjalin pada masyarakat Desa Ketapanrame.
"Bukan hanya bidang agama, bisa juga selalu rukun dan kompak bekerja sama dalam pemulihan ekonomi. Ini juga yang saya lakukan beserta rombongan, dalam rangka pemantauan harga kebutuhan pokok untuk pengendalian inflasi, serta memastikan bahwa stok barangnya mencukupi untuk kebutuhan menjelang lebaran,’’ ujar Bupati Ikfina, Kamis (21/3) sore.
Selain itu, pada pelaksanaan safari ramadan, Bupati Ikfina juga membeberkan beberapa hasil pembangunan infrastruktur di Kabupaten Mojokerto. Hal tersebut bertujuan untuk agar masyarakat mengetahui hasil pembangunan yang telah diberikan Pemkab Mojokerto.
"Selama saya menjabat, kita sudah menyerahkan 1267 kegiatan kepada desa, di 299 desa yang ada di Kabupaten Mojokerto. Jadi satu desa bisa mendapatkan beberapa kegiatan, dengan rincian pembangunan 170 pendopo, 677 paket jalan lingkungan, JUT 220, Wisata Desa 22 titik, 41 lainnya kios, dll dengan total dana yang dikeluarkan 403,8 Milyar," jelasnya.
Tidak hanya itu, Ia juga menjelaskan, bahwa selama Ia menjabat sebagai Bupati periode tahun 2021 hingga tahun 2024 ini, telah berhasil melakukan pembangunan jalan sepanjang 178 Km dan 13 buah jembatan.
"Pembangunan jalan di Kabupaten Mojokerto sampai saat ini sudah sepanjang 178 Km dan menelan biaya sebanyak 587,2 Milyar itu anggaran yang kita pakai pada tahun 2021-2024 untuk memenuhi masyarakat membangun jalan di Kabupaten Mojokerto. Jembatan ada 13 buah yang dibangun dengan biaya 39 Miliar, kalau jembatan memang biayanya lebih besar," tuturnya.
Selain infrastruktur secara fisik, ada pula sektor pelayanan publik digital yang telah dibangun pada jangka waktu Pemerintah Daerah Kabupaten Mojokerto periode tahun 2021-2024, yaitu fiber optic dan juga bandwidth.
"Tidak hanya infrastruktur tersebut, Kabupaten Mojokerto juga melakukan infrastruktur digital. Kita hubungkan satu wilayah dengan wilayah lain menggunakan fiber optic. Kita sudah membangun sebanyak 300 Km dan ini menghabiskan dana 12,5 Milyar. Kita juga mengeluarkan biaya untuk pengerjaan bandwidth dari tahun 2021-2024 dalam hal pelayanan publik sebesar 29 Milyar, itu untuk memperluas koneksitas di wilayah Kabupaten Mojokerto," bebernya.
Orang nomor satu dilingkup Pemkab Mojokerto menambahkan, bahwa Ia sangat memperhatikan bidang kesehatan untuk masyarakat, sehingga saat ini telah direnovasinya 15 puskesmas dan 54 pustu di wilayah Bumi Majapahit ini.
"Di bidang kesehatan, selama saya menjabat menjadi Bupati Mojokerto ada 15 puskesmas yang direnovasi dari 27 jumlah total puskesmas di Kabupaten Mojokerto, 55 puskesmas pembantu (pustu), dan 54 direnovasi dan total renovasi puskesmas dan pustu 21,9 Milyar," ucapnya.
Lebih lanjut, dalam memberikan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat, Bupati Ikfina menjelaskan, telah melakukan pembangunan untuk pembangunan di RSUD Prof. dr. Soekandar di Mojosari, sehingga rumah sakit ini, menjadi rumah sakit bertipe B satu-satunya di Kabupaten Mojokerto.
"Kita juga punya rumah sakit satu-satunya di Kabupaten Mojokerto yang tipe B yaitu RSUD Prof. dr. Soekandar, maka saya fokus untuk menjadi rumah sakit rujukan untuk masyarakat. Kita upayakan pelayanan yang terbaik, dan kita bangun dan alat-alat yang digunakan harus canggih jadi itu menghabiskan 75,3 Milyar," ungkapnya.
Diakhir sambutannya tersebut, Bupati Ikfina menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah mendukung berbagai program pembangunan untuk kemajuan Bumi Majapahit.
"Kami mengupayakan beberapa tahun terakhir ini untuk masyarakat agar aman dan tentram, dan terima kasih kepada seluruh masyarakat juga yang telah ikut membantu selama saya menjadi Bupati Mojokerto dan semoga hal ini menjadi berkah bagi kita semuanya," pungkasnya. (Prm;Nis;Foto:Omn/Ar)