Bahas Rencana Distribusi 2024 dan Program Kerja 2025, Bupati Ikfina Terima Audiensi Baznas Kabupaten Mojokerto
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menerima audiensi dari Pengurus Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Mojokerto di ruang rapat asisten, pada Jum'at (19/7) sore.
Audiensi tersebut digelar untuk membahas terkait rencana pendistribusian dari hasil penghimpunan zakat maal, zakat fitrah, infak, dan kurban yang dikelola oleh Baznas Kabupaten Mojokerto tahun 2024.
Selain itu, pada kesempatan yang sama Baznas Kabupaten Mojokerto juga memaparkan terkait rencana program kerja tahun 2025 mendatang.
Dalam laporannya, Ketua Baznas Kabupaten Mojokerto Zamroni Ahmad mengungkapkan bahwa, hasil penghimpunan tersebut akan disalurkan di berbagai bidang mulai dari kemanusiaan, kesehatan, pendidikan, dakwah advokasi, ekonomi, hingga operasional.
Seperti halnya dibidang kemanusiaan, Baznas akan menyalurkan untuk merenovasi 36 Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu), menyalurkan untuk warga miskin ekstrem, renovasi rumah, penyaluran hewan kurban, bantuan disabilitas, bantuan biaya hidup bulanan, bantuan marbot, hingga penyaluran zakat fitrah.
"Sementara itu dibidang kesehatan, kami akan menyalurkan untuk transport berobat mustahiq, program pendayagunaan seperti bantuan air bersih, bantuan subsidi kesehatan, serta perbaikan gizi untuk 50 anak stunting," jelasnya.
Zamroni juga menjelaskan, untuk bidang Pendidikan, Baznas akan memberikan bantuan pendidikan yatim paud kepada 500 anak, bantuan beasiswa SLTA, mencanangkan program satu keluarga satu sarjana (sukses) untuk 20 anak, dan santunan anak yatim di tingkat SD/MI.
"Selanjutnya di bidang dakwah dan advokasi berencana akan merenovasi 10 tempat ibadah baik masjid maupun musala dan memberikan pembinaan mualaf terhadap 50 orang," bebernya.
Pada bidang ekonomi Baznas Kabupaten Mojokerto juga akan memberikan bantuan seperti alat dan modal usaha kepada 10 orang disetiap kecamatan, menyalurkan bantuan terhadap kelompok peternak kambing, dan menyalurkan bantuan kepada kelompok peternak unggas.
Sementara itu, terkait program kerja Baznas tahun 2025 Zamroni menjelaskan, akan lebih meningkatkan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) baik disetiap OPD hingga diluar lingkup Pemkab Mojokerto.
Selanjutnya, akan membentuk UPZ disetiap masjid, musala, lembaga, hingga sekolah. Menggalakkan program santripreneur, membuat ekonomi produktif, membangun Z Mart, serta terdapat program Baznas mikro finance.
"Kami juga ada rencana program air bersih Baznas RI, program budidaya ternak kambing, khitan massal, nikah masal, membuat kantor digital, pembayaran zakat berbasis digital, bekerjasama dengan perusahaan, hingga masuk kedalam aplikasi Krismojo," jelasnya.
Sementara itu, terkait pemaparan rencana pendistribusian tahun 2024 Bupati Ikfina mengimbau, agar kepala OPD yang bersangkutan untuk segera melakukan koordinasi dengan Baznas Kabupaten Mojokerto. Hal ini dilakukan agar penyaluran bantuan tersebut bisa tepat sasaran.
"Tolong dikoordinasikan DPR2KP, Bappeda, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan. untuk dinas pendidikan tolong dicarikan tentang iuran-iuran tentu jangan sampai kedobelan-kedobelan yang sudah dapat dari kita yang kemarin dan sudah kita serahkan," pungkasnya. (Prm;Foto:Ajb/Ar)