Hadiri Pengajian Tahlil Kubro Muslimat NU Se-Kecamatan Kutorejo, Bupati Ikfina Jelaskan Dampak Penyakit Hati
Bupati Mojokerto menghadiri pengajian tahlil kubro muslimat NU se Kecamatan Kutorejo di balai Desa Simbaringin Kecamatan Kutorejo, Pada Minggu (23/6), siang. Pada kesempatan ini Bupati Ikfina menjelaskan tentang dampak dari penyakit hati/kalbu dan stress yang berkepanjangan.
Bupati yang bergelar dokter itu menuturkan bahwa penyakit hati/kalbu bisa menyebabkan penyakit atau keluhan medis seperti tekanan darah tinggi. Sepengalamannya sebagai seorang dokter, Bupati Ikfina pernah mendapati pasiennya mengidap tekanan darah tinggi yang terindikasi akibat dari penyakit hati sehingga menimbulkan stress berkepanjangan.
"Untuk tekanan darah tinggi, kolesterol, gula darah itu bisa berhubungan dengan penyakit hati, dulu saya pernah mendapatkan pasien seorang ibu dengan tekanan darah tinggi, sudah saya obati namun saat saya cek lagi, belum turun juga, ternyata ibu ini kecewa karena anak laki-laki satu-satunya tidak mau dijodohkan dengan wanita pilihan ibunya. Akhirnya saya beri terapi dan saat beliau periksa lagi saya ajak bicara, saya ajak berdialog tentang bagaimana baiknya hidup ini, namun semua itu kembali kepada takdir Allah SWT, kita harus terima dan ikhlas dengan apa yang menjadi takdir Nya," ungkapnya.
Prinsipnya, masih Ikfina, sesungguhnya tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, gula darah tinggi ada pada diri kita sendiri. Inti pada penyakit ini ada di perasaan diri sendiri. Seperti emosi dan jengkel.
"Harus bisa mengendalikan penyakit hati,dengan ngaji dan tidak mudah jengkel. Bupati Ikfina berpesan Di setiap kondisi harus perbanyak bersyukur, dan guyub melakukan ibadah untuk meningkatkan keimanan," pesan Bupati Ikfina.
Sebelumnya, Bupati Ikfina juga menyerahkan bantuan untuk balita resiko stunting sebanyak 25 anak. Acara ngaji bareng tersebut turut dihadiri Camat Kutorejo, Kepala Desa dan Kepala Bagian Kesra. (Dhn;Foto:Mki/Ar).